Dugaan Tindak Pidana Penipuan Dan Penggelapan
Perbedaan Penipuan dan Penggelapan Dalam Hukum Pidana
Penipuan dan penggelapan merupakan dua bentuk tindak pidana yang sering kali menjadi perhatian dalam sistem hukum pidana di Indonesia. Kedua tindak pidana ini memiliki karakteristik yang berbeda namun sering kali membingungkan masyarakat umum karena keduanya melibatkan tindakan memperoleh keuntungan secara tidak sah.
Penipuan, yang diatur dalam Pasal 378 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP), melibatkan penggunaan tipu muslihat atau kebohongan untuk menggerakkan orang lain menyerahkan barang atau memberikan utang.
Sementara itu, penggelapan, yang diatur dalam Pasal 372 KUHP, terjadi ketika seseorang dengan sengaja dan melawan hukum menguasai barang yang bukan miliknya tetapi berada dalam penguasaannya bukan karena kejahatan.
Penipuan adalah tindakan seseorang yang menggunakan tipu muslihat, rangkaian kebohongan, nama palsu, atau keadaan palsu untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawan hukum.
Pengertian Penggelapan
Penggelapan adalah tindakan seseorang yang sengaja memiliki barang yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain, tetapi yang ada dalam kekuasaannya bukan karena kejahatan.
Perbedaan Penipuan dan Penggelapan
Penipuan diatur dalam Pasal 378 KUHP. Penipuan terjadi ketika seseorang dengan sengaja menggunakan nama palsu, martabat palsu, tipu muslihat, atau rangkaian kebohongan untuk menggerakkan orang lain agar menyerahkan barang atau menghapuskan utang.
Penggelapan diatur dalam Pasal 372 KUHP. Penggelapan terjadi ketika seseorang yang menguasai barang milik orang lain secara sah, kemudian dengan sengaja menggelapkan barang tersebut untuk kepentingan pribadi2.
Penipuan melibatkan tipu muslihat atau kebohongan untuk memperdaya korban agar menyerahkan barang atau uang. Misalnya, berpura-pura menjual barang yang tidak ada.
Penggelapan terjadi ketika pelaku sudah memiliki barang tersebut secara sah, tetapi kemudian menyalahgunakan kepercayaan untuk menguasai barang tersebut secara melawan hukum. Contohnya, seorang karyawan yang menggelapkan uang perusahaan yang dipercayakan kepadanya.
Penipuan tidak terbatas pada barang atau uang saja, tetapi bisa juga berupa jasa atau hak. Tujuannya adalah untuk memperoleh keuntungan dengan cara memperdaya korban. Penggelapan biasanya terbatas pada barang atau uang yang sudah berada dalam penguasaan pelaku secara sah.
Penipuan bertujuan untuk memperoleh keuntungan dengan cara memperdaya atau menipu korban.Penggelapan bertujuan untuk menguasai barang atau uang yang sudah berada dalam penguasaan pelaku secara sah, tetapi kemudian digunakan untuk kepentingan pribadi.
%PDF-1.7 %µµµµ 1 0 obj <>/Metadata 436 0 R/ViewerPreferences 437 0 R>> endobj 2 0 obj <> endobj 3 0 obj <>/ExtGState<>/ProcSet[/PDF/Text/ImageB/ImageC/ImageI] >>/MediaBox[ 0 0 595.6 842] /Contents 4 0 R/Group<>/Tabs/S/StructParents 0>> endobj 4 0 obj <> stream xœÍ]msÛ6þž™ü~”nbšxáÛ]§3Nœ6iâ4;ítÚ~�#WvK>EšŽï×vñBJWZÐ×™:òÙ‹‹x|²Zßü1ù´N¾ùæød½ž|º¾š&¿_,ï~?¾¸¿»:~?™Ý,&ë›åâø|s¹†K¯®&Ó«Õ·ß&ÏO_$ÿyú$K3ø¯ªÊ<É’¼ÎÓ"©$OVWOŸüü�dñôÉó‹§OŽ¿c cÉÅOŸ0U,KXÂsžfURª;ªäâV•ùþ¼Lf_Ô#“~«Ì·ïŸ>ùuô~|TŒ®ÆÕh1>*G³ñQ5ÚŒ³_ëÑ.MÔ‡;ûJÆGrt7ߌsuIÝ2µð–d̤~:˜nÝ<Ù.àà¡ä�Ká“ìþlã·îV¥Pxü—>«gáîÔ-æQ¿'?<}òRUÜ¿Ÿ>9¤’sÎÓ²]ÉX·¦J“=pT¹äåÙ‹ä8`;Ï—ëõò6l>ß-—kó™HE’giÅs*Í‘‡eu*E"ª”{:SØÀhî%´òµ3˜TÃão«qÙ²;(ÙXÏjÌÍ�h9PKÝ‚ub1ÄX«›6ÎÈoì#Î&cÓiàÒ—±.æÂ"¯ÆGB‹1w–}מÁ¯Xä§1ãZ�-u×™R ƒË¦¨’è|¢©�é"öëÉøÈô"�ärsû@øÀ·Ÿ|§ûJód²Î"‘湿 “£,U¥?ý:ª!b)ƒˆûYq¨LE舨ÊÒ:†Ât»Ò!Ö}ªâã’ãó»ÉÜًקIvüv²˜%£«ÅÑÇóñßwa< a>Úg½³%·°? VPæm2OÁÿxå-üéT ™`\–Ȧü‚Ö e+~»Z £þœý8æ\Ãf;O ýÄÖUÕ‚·~ØjÏSÝÖd HÉSlBš’2ç r¶ßª:3Í0Ó¢æiÞ…>{ vêúPÓi_©f€+Ð…ÞØvÁÖx>fÙNw>µ÷»ÒØxØ~gðÖö÷ó×'Î"ðÖó1ºôu/ú‡DÙ %‡±(P”Õ ºË¼Ãý~q|váú¾«�èâèúgU¥AQ(ý@ÍÒ:„ƒbsB»‚É<³®záÜÄ+°”D»ƒJ›‚¹™´V¤iùÐjñ µœz¨L(BY�—=äc¿ò‹Š�Rú$r½ýüXó[ÛgÏ?ÚŽ‹Í™Ø6ÿÎÌn +] î>{=–Ú˜N ÜʶU ƒh=K¹ü†OuÃÃG톌?rÞé”Ú™ò"TÅð Æ�ÝŠAµÏÞ¿µÂþ‚ýÜxX°hº'²”—!9(»¶`À%@?C;^è¾KYfi„¤ÔM͸º)vRµ8Xæ�[ÄóC×Ò~±ˆóVs=4k0„5ãùà¼á/„®¡ŸÆ¯1VV8¸1î2† ƒ?])ƆîG¤4ÆÒª ý¤�–š�4Ž }عóX”½».R1„ÎÊn‚uÛjMëÌÏ_*n* ™ÝÇäÛ+:îÞÜMgë9âWŽÌðƒ‡ùFeI>*+š¥¸£~|jY*Ó ˆBL-Y§‡Z¾³W?8s}…ÑMëÜWØNG á=¬V|&“n2¼Ã,E’Wï‘*Ê=k¨¤H€2ä\¦Lt9 „¥'+øû_ø³£ùV‡0ðÝ ©¡Büø¨�êðHä¶@Lõlð2RÍFº½Á¥Ö/?Cþþ|Á*Á•.õË"9ºÐ|�¡ÿ]ƒæR| ÝþŽÇ„.ήýÁ=€y�•z¹6+Œ°:bë~5f…¾–œ¨¶Y-ÏðÃ'¸„�p�ŒDgóÑÚµÑjB§�dUZóV•Ï„ëNFÕ©š«å{ Ä ï{¼LÃX–§eW"h®KÕÒÐ�Öèl&sJS…¡R‡®,t¦ÖË3²Ê}>ï½u‹«mKGëo¹:f²HeP ÂαØ0ê¶ØléÂu®hJ½Ê> )*öÙ9¯ùfNÝ‚\õõ¢@S.ú€.ÑdWSTº³v¶sç£)U®Ù@c‘õà RZÝÅ=á˜"D¥Fß”“=8kçzZÅý½rX ûµBêèÕ3 4�’ðxA|¥èºÓƒ *z·¡î…²Ì!<0€’U�jAÌ#ƒË3!EB½È’†’ùX¦iäÙ¬á�R„6�³’ñ|45%;?,õ3>½Ðã–ùÙ8€Ý»n¡Þ…©�zd»nß9_®.õ=©¹òÞΗ®Ýóæ�¤¤€ù¨î@_'a¥UaJÝm¬yù%zDóÊË4çû˜%I¬Ó,( %k+0š ÂçØtKßæò;&«`ù%¾žœ•ÈÙü@ó+JZ¤’âGEÿ¢Ã3_\$†2b‘õT'¥’U–ŠŽ �èÄTÙ m|vÓDÊ ‡<,)!…TŠ Ž ð¢à Ä?‚õ÷F§½ç£ËÍþ»Ö¾‡˜ªñ ›øÊJ�ÑížFüäXÃ5!l!�!ÆׯäH'ü@�@㤇“3:-‰˜ƒj&fu¹CÃ#‹ÑˆDÛÂúÛ¬Z¿MZ7[Ÿ§~oÃ.Þð¹ùQ”\€.-óJýwè«nx0o6oå›9E—Ü8¼mñˆ¶¡hAÝ‘G”TIÅ;�“’’<ŽlÒ+B'Öj‡Îv¬•vbɳò,üò�’>Æ!�´ÚøctDÆ1Ñǵ^©T½ðOì—ä�G\ˈ¯j•a6ír@IÊ \VÉ‹™`,sÛ0=`4CéõF{]BöWÂY|}Õ,X¦ç� ÕBñIÉp92ºrÂã!œVhåÿѱ�KBø<ƒ”“øjæ2Œ³vtvõ'._"¥p�teÀñd ñœ¢'¶ jâϦãhÚtiÒ5L‰K‹^9(ù„,Ã8ÛŒ1Jp¬fè©Ú胇<Ê/ãkŹ@úÐ×xÃ9y…«ŠÑÆ�)�V4úR«& -…�À�¼0v-Ãc�r`X�®]% _Å�£)ùR^¦ƒa±U“jfR‡pZüÏ�ŸnM‰p4¯0‚]Õ¢À�”ptK]„€u�4ÅøŒž…�U ±‚Ž}cã;M艅/ÍA¯üñŠûŽr÷㎡¶‚Dð`òaR°\žWIJßÃ!}°¿.gMÀd·JUÅLÞ?ÛúaÙ̬svµgŠì.4ëÆx,‹¸…´ÇKµ=T[•j{-¾ÓÓ¦÷ìøeLÆ\ˆ¯ÿͳ‡–‡ìcñÈ.�Š…d']e â\7¹Å—ñ¦&<ÏSY j^§2¤êt²Ýao)¹l¥Hf|õj„i:nž2`Ä!—,º¦°,©’§=\5é3„àu1ˆ’ *5/Op},OlEƉœ•W1à�ñUÔIy}‡>iŠN+"Š€;¨ÈÈó‘%Æ =.-§›/ãCöð{ÖPj¶øÅÞ™9·Ín ¬‹¹,À>ä”ìd6é…Výs<‚ÍÜÍÜ1?ù^lzy‹56o-=¢±™'îkcÒÄ¿yÄ›8›GÊXý‚ﱨB8ô[Gô16ñµ‚¢U ç²™,}Q-ŒJþa2ÝCÖ[S.dç~³ºÁE³Ÿ’µ(qŠ];�èǹr³Œ»fÏ"vKtíÛ�ؤÅeõ/óxS©f�@ÂbW¬q õca3p1¥æy^Ìý�yôàaœM‹¤“*Wá±ñÎ0
%PDF-1.5
%µµµµ
1 0 obj
<>>>
endobj
2 0 obj
<>
endobj
3 0 obj
<>/ExtGState<>/XObject<>/ProcSet[/PDF/Text/ImageB/ImageC/ImageI] >>/Annots[ 16 0 R] /MediaBox[ 0 0 595.32 841.92] /Contents 4 0 R/Group<>/Tabs/S/StructParents 0>>
endobj
4 0 obj
<>
stream
xœ;ÙrÜF’ïŠÐ?àmÑ$U¸³K‰²-Ûâp$j&6¤y¨&šÝ�p´qP¦¿~3³ Ý š;¡™p($òª¼QZ_Õmö î[ë¯]_µ¸ßoSëÓú®:ü{}÷tØ®oÅ.+E›Uåßþf½º~m½º{ùbý#³s\ߺ{xù‚Y.üVÜØq¹%¡Ã»À~úY»æå×ÚáÏO/_|²Õ¿»_^¾xx¬7ï^[ë^Um[KlhÂ�:‘ỏ}"üÉöW—ží";�½Ã=Çç£w¬ÐˆƒX¾åÅÎ$É`o‘ûw¯ß^[®â�¡Ð¡ï„�ås‡G�Åã ï8s«Þ¾|ñð——/~ù‚Ǿǒ˜ç¡¨ZÕx�j|[ˆÝ6¶®+ëôØú7Qî,;K/ß^¯q@k°xÜR$ ½ïéýÅ*¥”빕Œöäå!©Ó�I`Ú¾Oö/«ËÐþø~åÛ7Wð󛵺äöû7¯áúîã»�JþAb=›¾wDŸevJþÉY+æÚÿ¬V—¾�;øKr¦žÃÏÍŠv›ï˜%úá^ ÛÏ°Ú..r fxñye¡åüÒáo¾bÌÎÆ‚�¨Ÿÿ?–˜û±D§"[gh{߃và:qpJûk£…Ê�àâ;þ÷`'bŽ7¡ŠË3´ƒïBÛŸ¤}Nîð»Ð�À;¥M;àÄg˜ˆ¾qâ$ÿ�⩤ƒã'Y"°¢ vâpHãêâÈÕoo?¬.ýÙ€ÌÂ"ÔÇ|ðf`OÇ°ÿûH½N=MèãÁŠg?_]##·+æ©õ·7yµºŒì_Á' @$ö-††·×W¸;
ÒA2‘°¼„;±7/ÀiŒw'±NŒ±_$ÈÍÛÕe,ï?^¡No ° ~9Éÿ‡K>…$dTôX¬K—êÝý'ûúêf¥7�’ƒ�†À˜v®Pº„m =îÖO?A|§ÛßðçêöjuN
þ”ž}Ï�ì= wNÁœ?h”1#
D§DùÙþÐv)îTfý
Œ‹¦CÛl¬[ÌX”�Ú®%BX·Û{çnäølŒ¹Äww"Å?YŽ¿‚–¬›-ÐÙmÁÞkø/³Þá}:¨
™KÁäÄú
Penelitian ini dilakukan dengan untuk mengidentifikasi dan menganalisis modus operandi yang dilakukan oleh pelaku Tindak Pidana Penipuan dalam Arisan Online lalu untuk mengidentifikasi dan menganalisis upaya hukum yang dapat dilakukan oleh Kepolisian Daerah Papua Barat agar para peserta yang belum mendaatkan gilaran Uang Arisan Online memperoleh uangnya kembali sesuai dengan nominal masing-masing. Dengan menggunakan metode penelitian yuridis normatif. Berdasarkan hal tersebut hasil penelitian menyatakan bahwa penipuan arisan online menggunakan media elektronik dan penipuan konvensional tidak melibatkan media elektronik. Terdapat dua peraturan perundang-undangan yang dapat digunakan dalam penipuan arisan online. Pasal 378 KUHP dan Pasal 28 ayat (1) juncto Pasal 45 A ayat (1) Undang-Undang No 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-Undang No 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Kedua peraturan perundang-undangan tersebut memiliki karakteristik masing-masing dalam menjatuhkan pidana, sehingga Pasal 28 ayat (1) juncto Pasal 45 A ayat (1) Undang-Undang No 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-Undang No 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik adalah yang paling tepat digunakan dalam kasus tindak pidana penipuan arisan online. Pelaku penipuan arisan online sangat jarang dipidana dalam tindak pidana pencucian uang, termasuk beberapa kasus di wilayah hukum Kepolisian Daerah Papua Barat yang menimbulkan kerugian hingga miliaran rupiah bagi ratusan masyarakat yang menjadi pesertanya. Adapun peraturan perundang-undangan yang dapat digunakan untuk kasus pencucian uang adalah Undang-Undang No 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang.
Kata Kunci: Penipuan Arisan Online, Tindakan Pidana Arisan Online, Penanganan Penyidik Kepolisian Daerah Papua Barat Dalam Arisan Online.
Download data is not yet available.
Abstract viewed = 0 times pdf downloaded = 0 times
A.S Alam, (2010), “Pengantar Kriminologi”, Makasar: Pustaka Refleksi Books.
Bahder Johan Nasution, (2008), “Metode Penelitian Ilmu Hukum”, Bandung: Mandar Maju.
Martiman Prodjohamidjojo, (1983), “Sistem Pembuktian dan Alat-Alat Bukti”, Jakarta: Ghalia Indonesia.
Moeljatno, (1985), “Kitab Undang-Udang Hukum Pidana”, Jakarta: Bina Aksara.
Noeng Muhadjir, (2000), “Metodologi Penelitian Kualitatif”, Edisi IV, Yogyakarta: Rake Sarasin.
P.A.F Lamintang dan C. Djisman Samosir, (1981), “Delik-delik Khusus Yang Ditujukan Terhadap Hak Milik dan Lain-lain Hak Yang Timbul Dari Hak Milik”, Bandung: Tarsito.
Romli Atmasasmita, (2010), “Teori dan Kapita Selekta Kriminologi”, Bandung: Eresco, 2010.
R. Soesilo, (1991), “Kitab Undang-Undang Hukum Pidana Serta Komentar-Komentarnya Lengkap Pasal Demi Pasal”, Sukabumi: Politeia.
Soerjono Soekanto, (2007), “Penelitian Hukum Normatif: Suatu Tinjauan Singkat, Jakarta: Raja Grafīndo Persada.
Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, (1990), “Kamus Besar Bahasa Indonesia”, Jakarta: Balai Pustaka.
Yahya, Harahap, (2000), “Pembahasan Permasalahan dan Pembahasan KUHAP”, Edisi kedua, Jakarta: Sinar Grafik.
Chandra Adryanto, (2018), “Law Enforcement Against Fraud and/or Embezzlement (Study of KSP Intidana Central Java, Indonesia)”, Journal of Indonesia Legal Studies, Vol. 3, Issue 01.
Iwan Sujardi, (2012), Peran Forum Kemitraan Polisi Masyarakat (FKPM) dalam Mencegah Kejahatan di Wilayah Hukum Polsek Tanjung, Tesis, Semarang: Program Pasca Sarjana, Universitas Diponegoro.
Leni Dwi Nurmala, (2021), Studi Komparatif tentang Asas Legalitas Berdasarkan Hukum Pidana Positif Indonesia Dan Hukum Pidana Islam, Suloh: Jurnal Fakultas Hukum Universitas Malikussaleh, Vol. 9, No. 1.
Mukhsalmina, Mukhlis, Yusrizal, (2021), Peran Kepolisian, BNNP dan Masyarakat dalam Penanggulangan Narkotika di Aceh Timur, Suloh: Jurnal Fakultas Hukum Universitas Malikussaleh, Vol. 9, No. 2.
Siti Salwa, Yulia, Hamdani, (2019), Penerapan Saksi Testimonium De Auditu dalam Perkara Itsbat Nikah Di Mahkamah Syar’iyah Bireun, Suloh: Jurnal Fakultas Hukum Universitas Malikussaleh, Vol. 7, No. 1.
Hariandi, Hukum Pidana Penipuan dan Penggelapan, http://www. gresnews. com/ berita/ tips /83457-hukum-pidana-penipuan-dan-penggelapan/, diakses tanggal 9 Juni 2020.
Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Kitab Hukum Acara Pidana.
%PDF-1.7 %���� 1 0 obj <><><>]/RBGroups[]/Order[]/ON[ 1666 0 R]>>>>/Type/Catalog/MarkInfo<>/Lang(\)#���l֮R�I�����!�Ş��j\\��� ��)/Metadata 1863 0 R>> endobj 3 0 obj <>/ExtGState<>/ProcSet[/PDF/Text/ImageB/ImageC/ImageI]/Font<>>>/MediaBox[ 0 0 595.32 841.92]/Contents 4 0 R/Parent 2 0 R/Type/Page/Tabs/S/Group<>>> endobj 4 0 obj <>stream ���<�>�$^ �G���A����'5�y䶭U�ܻ¨� ,���=B�����0㣎!��A*%x�<7T�V0����`&��uzE&G��d%#��Y��:�h�"�;��������2��K��*װj/,��v��O6���y�*��
A.S Alam, (2010), “Pengantar Kriminologi”, Makasar: Pustaka Refleksi Books.
Bahder Johan Nasution, (2008), “Metode Penelitian Ilmu Hukum”, Bandung: Mandar Maju.
Martiman Prodjohamidjojo, (1983), “Sistem Pembuktian dan Alat-Alat Bukti”, Jakarta: Ghalia Indonesia.
Moeljatno, (1985), “Kitab Undang-Udang Hukum Pidana”, Jakarta: Bina Aksara.
Noeng Muhadjir, (2000), “Metodologi Penelitian Kualitatif”, Edisi IV, Yogyakarta: Rake Sarasin.
P.A.F Lamintang dan C. Djisman Samosir, (1981), “Delik-delik Khusus Yang Ditujukan Terhadap Hak Milik dan Lain-lain Hak Yang Timbul Dari Hak Milik”, Bandung: Tarsito.
Romli Atmasasmita, (2010), “Teori dan Kapita Selekta Kriminologi”, Bandung: Eresco, 2010.
R. Soesilo, (1991), “Kitab Undang-Undang Hukum Pidana Serta Komentar-Komentarnya Lengkap Pasal Demi Pasal”, Sukabumi: Politeia.
Soerjono Soekanto, (2007), “Penelitian Hukum Normatif: Suatu Tinjauan Singkat, Jakarta: Raja Grafīndo Persada.
Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, (1990), “Kamus Besar Bahasa Indonesia”, Jakarta: Balai Pustaka.
Yahya, Harahap, (2000), “Pembahasan Permasalahan dan Pembahasan KUHAP”, Edisi kedua, Jakarta: Sinar Grafik.
Chandra Adryanto, (2018), “Law Enforcement Against Fraud and/or Embezzlement (Study of KSP Intidana Central Java, Indonesia)”, Journal of Indonesia Legal Studies, Vol. 3, Issue 01.
Iwan Sujardi, (2012), Peran Forum Kemitraan Polisi Masyarakat (FKPM) dalam Mencegah Kejahatan di Wilayah Hukum Polsek Tanjung, Tesis, Semarang: Program Pasca Sarjana, Universitas Diponegoro.
Leni Dwi Nurmala, (2021), Studi Komparatif tentang Asas Legalitas Berdasarkan Hukum Pidana Positif Indonesia Dan Hukum Pidana Islam, Suloh: Jurnal Fakultas Hukum Universitas Malikussaleh, Vol. 9, No. 1.
Mukhsalmina, Mukhlis, Yusrizal, (2021), Peran Kepolisian, BNNP dan Masyarakat dalam Penanggulangan Narkotika di Aceh Timur, Suloh: Jurnal Fakultas Hukum Universitas Malikussaleh, Vol. 9, No. 2.
Siti Salwa, Yulia, Hamdani, (2019), Penerapan Saksi Testimonium De Auditu dalam Perkara Itsbat Nikah Di Mahkamah Syar’iyah Bireun, Suloh: Jurnal Fakultas Hukum Universitas Malikussaleh, Vol. 7, No. 1.
Hariandi, Hukum Pidana Penipuan dan Penggelapan, http://www. gresnews. com/ berita/ tips /83457-hukum-pidana-penipuan-dan-penggelapan/, diakses tanggal 9 Juni 2020.
Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Kitab Hukum Acara Pidana.
%PDF-1.5
%µµµµ
1 0 obj
<>
endobj
2 0 obj
<>
endobj
3 0 obj
<>/ExtGState<>/Font<>/ProcSet[/PDF/Text/ImageB/ImageC/ImageI] >>/Annots[ 15 0 R] /MediaBox[ 0 0 595.4 842] /Contents 6 0 R/Group<>/Tabs/S>>
endobj
4 0 obj
<>
stream
ÿØÿà JFIF ` ` ÿÛ C
!(!0*21/*.-4;[email protected]?]c\RbKSTQÿÛ C''Q6.6QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQÿÀ Z6" ÿÄ
ÿÄ µ } !1AQa"q2�‘¡#B±ÁRÑð$3br‚
%&'()*456789:CDEFGHIJSTUVWXYZcdefghijstuvwxyzƒ„…†‡ˆ‰Š’“”•–—˜™š¢£¤¥¦§¨©ª²³´µ¶·¸¹ºÂÃÄÅÆÇÈÉÊÒÓÔÕÖ×ØÙÚáâãäåæçèéêñòóôõö÷øùúÿÄ
ÿÄ µ w !1AQaq"2�B‘¡±Á #3RðbrÑ
$4á%ñ&'()*56789:CDEFGHIJSTUVWXYZcdefghijstuvwxyz‚ƒ„…†‡ˆ‰Š’“”•–—˜™š¢£¤¥¦§¨©ª²³´µ¶·¸¹ºÂÃÄÅÆÇÈÉÊÒÓÔÕÖ×ØÙÚâãäåæçèéêòóôõö÷øùúÿÚ ? å襢¼ó˜J)h ¢–Š J)h ¢–Š J(ªPßy·¦-§ià}ER‹{
+—h¥¢¤BQKE %´PQKE %´PQKE %´PQKE %´PQKE %´PQKE %´PQKE %´PQKE %´PQKE %´PQOÊcÜ¡;C8Ϧ}iæÚà‚NÈy>”
/Ù®?ç„�7}ÃÓ×éLØå…m€à¶8Í 6Šr£9©cèiæÞur†�’¥N@ ¨§˜¤yf7ßýÜsùP#v�F‹“€ sŸ¥ 2ŠR
’ Ž5,¶·¨i`–5' ²
CEHa•YU£pÌ2 ¯${PðLŒâu,2R2=h:)òFñ6Ù�ã8aŽ)´ ”RÑ@ E- ”RÑ@ E- ”QE QE QE U[ËÃm"(Œ¶îsši»�¸ŽÒLú·j×+.PN:š¢c¿›ïH±EëMþË.s%Ã1úSä�V;.¬µ5ÌqFͽIQ÷sɬˆ¯.ŒÄ)-÷†;U™ôÀ�³£³Æ:Öj‚X 2Oµ8ÆÚE+Í}ÙûfŸYÃILs+gØR�5Ó˜®YOÓÿ ¯Y8ã3´{šU5{¤ÃÓ½8ÞÊŠKÚHôäTò>�ËعEW³¹71–)·Z±RÓNÌ–¬QE
(¢€
(¢€
(¢€
(¢€
(¢€
(¢€
(¢€
(¢€
(¢€
(¢€
(¢€
(¢€
(¢€
(¢€
(¢€/ÛÞ¤V1Á™ÖäM½qÀ{Ô¿ÚY2Nn•#Q�W)�§¯µeÑNàiø£o2ÕZ|½¥Ðmî8Éǵ$—ÐK
ƒ ŠS*¼ŒŠ
¶çiã<ôéô¬ê(¸D`3“9/“ò(Éýx«rj��1h1#F8 ð9ã×5�EUµTt•" Q#F
…^Ç=sý)‘_Ûè¬ñ[yq‰¾SÎ2=²A8÷¬Ú(»–'ž9%•–7±`ÄœŽ~¸§Ít’Z˜Êù’—ßæ²€@ç#Ž¹Îyôª”Qp/]\Ûܽ¨o5R(Dm…8ÏN}é·WÊ DyqJ×Ôä“œÕ:(¸¯®Vå¢*¤Œ!cüXöè8ãªÑE
(¢€
(¢€
(¢€
(¢€
(¢€
(¢€
(¨çc�œ3ñŸAÜÓJìŒ\³;}Ñò§õ?çÒ¥…˧Í÷׆úÓ•B¨U€*9?w(—øOÊÿ ÐÕ_›Aï¡-QP ¬›@¬üq–jÍ�GöľÙ57£.;3JŠ(¬ˆ
Šr[©åúû/z”�ªIàME'2°Ã?oAØU-5î"�» ÄoÐzþ½MM•<Ä+œ úÔ‘>øòFpÃÐÐõW
õETˆ(¥' dÕˆôûéFc³¸qþÌl¥ V¢¤žmåh¦�£‘z«QÐE]²Ò¯ï×uµ³:ç¸ó4Ûý6óNu[¸eòW�AüE;0*QE€(¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š (¢Š («XÞL3¤î=V2i.-.€7ÓB§˜…sùÑ` ¢¤Šf$EÈGPªN*CevM¬Àz˜Í W¢Š( ¢Š( ¢Š( ¢ŠšÒÖ{Ë…‚Þ3$�Ð
†Š×[
.Þv†ÿ Q1NAà¦ã×ò¤:d7×ÂßEynfæ2€¸ÿ ‹™El5¿‡Å³¾»3 vƒ ŸóïXô5`
(¢�Q@Q@Q@Q@Q@Q@E% ´RQ@8äÔPüäÌ‹…ö_óÍ|ì!-ôÿ ëÔµ[!ì…¤e¥Xd¢Š‘ÀÄ™8úŽÆ¥¨fJÌ?‡ï{¯z”FG"ª]Æû‹YvÏ»W�úäV�bÚI�L?MÌZÒšºeGfmÑIHvè+åýä‚!Óï?Ó°©ª8Pªå¾ûµ>ª]†Å¨[÷Sþù[ëØÿ OÊ¥¤u…[�F
$ìuIm ¸º† ÁLŽ'¶N*´J•¾‡ßÞ¥ àŠ³¹¬Í6‘zöJm£@?x£'Kuü©ÚÜÖéw«\Hòù
0ìNçoþ¶k{‹‹¹§–IŸAv,~•£«�±YZéCï ó§ÿ }ºÀ:«õ©âÛd¼¶¶Ö~häP¯íèOò¬-Äj‚BçlJÊÞˆ:Öׄïbž´[¾b˜/>½Çõ
Ý›è]ÔNu'”„Ï!É?Ž@¦Õýáù™º¶¢××8OÝÛGòÃà*ŽœzÓRÎêâÝn'”Gn>U’w8>Ê9'ðcÃzbꚪÅ'ú˜Æ÷ vüÍ_ñÕƒêÌ’¬Ò¸òÒÄh¸ëÏ'¯ ¥Ø¼ÊZ
ž˜5ž í¿½\w½W±Ò®ï¤�#UO3î.ï§søTº†§ywi&!od¼GjBœ{÷5«àø{sªÜ±1ÛG´3öçò΄“v¦lšÜwïjd‡€d›v#Lú“ßÚ¡Ôì-<µ¶ÔíÏߘø÷¨õ=FmFå¥�íBĪ‹Ÿëï[Ù®� .ªèîrŒˆÁçë�ü©Y=€Ë‹G»u
'•nÈóåXóøšžÿ @¸Ó¬~Õq
%PDF-1.5 %µµµµ 1 0 obj <>>> endobj 2 0 obj <> endobj 3 0 obj <>/ProcSet[/PDF/Text/ImageB/ImageC/ImageI] >>/MediaBox[ 0 0 594.96 842.04] /Contents 4 0 R/Group<>/Tabs/S/StructParents 0>> endobj 4 0 obj <> stream xœ�ZÝoÛ8/ÐÿA�ò¢¦ù%‘\œ4½K-z×ôö¡Ø%vc×çÈWì3CJ¢dÉNw‹Ø¦8ÎÇ�óAíl±¯Êûâ®JÞ¾�-ªª¸{\-“o³›ï»?f7íV³ÏÅC¹-ªòûv>O.Þ]&7¯_ÍÞ‹DÆursÿú•H8üI&8‰U‚™Ülê‰ýCýëßÿxýê[šLþHn>¼~uŒ�Yo¹°LZZΓü8¹HÅ´L,×ÌjZÕ¥M®>^&Éì3ê÷ñòú]Â;jÈDÈŽÒI¦]b„a™ ü.&S™..’ëë!”tL›î¢“BˆHˆfgí˜1Iná«Öäw¾þôa1Qé×ÅD§Ÿ’ÉÔ¤Ÿ'B¤_¿À¬N¿-Ƥ2’ ×exR*9 U°ožæˆG2åŒKàw÷-]°ÞÖ³÷ªoP!3Æ󘧵}‡øB(ÍŒ�–6yöXü6ØL�·Çõ»ÉÔ¦‹O`¥Ek¥«ÉTÈôÓ5dúÅ°½¤÷©Îv'Í¥:HÒGÒÉœNrÉY.?Á’äódªÒH¹}@V“i–îÇÐ ²ÛåQ•È @ÉM¹]`‹µçZ.‹m1ÉÓdé§ÛÊÝ¡ØŽáD8fMw““Šë ¸Àó)´eV&™É7‰Ê9~ ÍDžìW¯_Ýÿ2À ZÍÇ2—µÇÿ[z=*}FuúT<ž”,blÁŸ&f\ÛpKfZX„Kwå¾…7,~øÇ·ˆ/4á¾@è=£µŸ`JŠ”VïK¤³iù\¡€åSítª\ú×DrÏ=x¦Ër½B(Ò>1·§bã)ëÃÆOìЫH] Rbõ½ýýÍÀ|‚¤a îù…æ,Ó58HhÝ#‘|ïjÅ!‹sN4ãÑ"ËS'3€e…:œt£íœ¬ìèd…Ú]¾@ödùûۢأ§îW°Ó‰=ÜéÓ[[$ÞƒyßüŽjxov‡->4Ãþâr[â�¤ßÕj?ɼ£wøQ yž¸ÿï²ñ.&† øT ^óôMͬ"{îJÏÅCÚ#ÚÆ À1·�y®ëce s¢&ÉÕ